Myphonedaily.com – Satuan Penyedia Pengolahan Gizi (SPPG) Polda Bengkulu menegaskan komitmennya dalam mendukung keberhasilan program nasional Makan Bergizi Gratis (MBG). Program ini menjadi wujud nyata sinergi antara pemerintah dan kepolisian untuk meningkatkan gizi masyarakat, khususnya anak-anak sekolah. Dengan sistem pengawasan ketat, SPPG berperan penting memastikan setiap makanan yang disajikan aman, bergizi, dan berkualitas.
Read More : Ekonomi! Pertumbuhan Ekonomi Nasional Capai 5,2%, Bengkulu Diharap Jadi Penopang Kopi Dan Sawit!
Proses Ketat dari Pemilihan Hingga Pengolahan Bahan Makanan
Ahli gizi SPPG Polda Bengkulu, Dimas Dwiky Darmawan, menjelaskan bahwa seluruh bahan pangan diperiksa secara menyeluruh sebelum diolah. “Kami melakukan pengecekan terhadap daging, sayur, buah, dan bumbu untuk memastikan kesegarannya. Hanya bahan terbaik yang kami gunakan,” ujarnya. Setelah lolos pemeriksaan, bahan makanan disimpan sesuai kategorinya seperti sayuran di chiller, daging di freezer, dan bahan kering di gudang tertutup agar kualitasnya tetap terjaga.
Proses pengolahan dilakukan berdasarkan menu yang disusun oleh tim ahli gizi sesuai kebutuhan nutrisi penerima manfaat. Setiap hidangan dimasak dengan standar kebersihan tinggi agar aman dikonsumsi.
Pemeriksaan Keamanan dan Distribusi ke Penerima Manfaat
Sebelum dibagikan, tim Dokkes Polda Bengkulu melakukan pemeriksaan food security untuk memastikan semua makanan layak konsumsi. “Jika dinyatakan aman, baru dilakukan pemorsian dan pengemasan untuk dikirim ke delapan sekolah serta satu Posyandu,” jelas Dimas. Total penerima manfaat saat ini mencapai 3.474 orang, yang terdiri dari siswa sekolah dasar dan masyarakat sekitar.
Baca juga: Festival Tari Tradisional Bengkulu Tarik Ribuan Penonton
Dukung Produk Lokal dan Sertifikasi Halal
SPPG Polda Bengkulu juga memprioritaskan penggunaan bahan makanan dari pemasok lokal yang bersertifikat halal. Langkah ini bukan hanya menjamin keamanan pangan, tetapi juga mendukung perekonomian masyarakat Bengkulu. “Kami ingin bahan yang kami gunakan tidak hanya sehat, tapi juga memberdayakan pelaku usaha daerah,” tambah Dimas.
Perhitungan Gizi Sesuai Standar Nasional
Setiap menu disusun mengikuti standar Badan Gizi Nasional (BGN) dengan memperhatikan keseimbangan energi, protein, lemak, dan karbohidrat. Semua itu dilakukan agar penerima manfaat memperoleh asupan yang sesuai kebutuhan tubuh mereka. “Kami ingin program ini benar-benar membawa dampak positif bagi kesehatan dan tumbuh kembang anak-anak,” tutup Dimas.
Dengan sistem yang profesional dan pengawasan menyeluruh, SPPG Polda Bengkulu menjadi teladan dalam menjaga mutu serta keamanan pangan di wilayahnya, sekaligus memastikan keberlanjutan program Makan Bergizi Gratis berjalan maksimal.